Warga RW 08 Kelurahan Cimone Jaya Sambut HUT Kemerdekaan RI Ke 78, Kompak Dan Penuh Kebersamaan


Tangerang. Duasisinews.my.id - Warga RW 08 Kelurahan Cimone Jaya,  Kecamatan Karawaci Kota Tangerang, begitu antusias menyambut dan memeriahkan HUT  Kemerdekaan RI ke 78.


Selain beraneka ragam  lomba, di setiap RT menggelar  malam puncak  yang diisi dengan pembagian hadiah dan aneka hiburan yang cukup menarik dan kreatifitas warga sekitar.


Menurut Hj Nani,  Ketua Panita HUT RI ke 78 RT 02/ 08 Cimone Jaya, suksesnya kegiatan tersebut tidak terlepas dari rasa kebersamaan masyarakat dalam menyambut dan memeriahkan HUTR.I Ke 78


"  Ini semua terlaksana dengan baik karena adanya rasa kebersamaan yang baik dari masyarakat sekitar, tentunya kami  mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi  membantu dan mendukung suksesnya acara HUT RI yang sudah  diadakan di lingkungan RT 02/ 08  " , ujar Hj Nani,  Ketua Panita  juga sebagai tokoh Ibu - ibu yang sangat peduli terhadap lingkungan sekitar, saat di wawancarai di KWT RT 02 / 08 Cimone Jaya, pada Minggu siang  ( 27/8/2023 ).


Ditempat yang sama, Ustad Rukiat,tokoh  agama yang juga sebagai pengurus  RT 02/ 08 Kel Cimone Jaya,  menyampaikan harapannya kepada masyarakat agar tetap menjaga  dan terus meningkatkan rasa kebersamaan dalam upaya meningkatkan pembangunan dilingkungan RT 02/08 Kelurahan Cimone Jaya.


" Alhamdulillah  selama ini kekompakan dan rasa kebersamaan dilingkungan kami selalu terjaga dan saya sangat berharap hal ini terus terjaga dengan baik, sehingga pembangunan di lingkungan akan berkembang dengan baik ", tutur Ustad Rukiat.


Saat ditanya terkait adanya beberapa Bacaleg dari 3 partai yang berbeda , Ustad  Rukiat enggan mengomentari lebih jauh, dirinya hanya bisa berharap kepada masyarakat agar tetap damai walau berbeda pilihan .


" Wah, kalau masalah itu saya tidak bisa bicara lebih jauh,   semuanya saya kembalikan kepada masyarakat, biarkan masyarakat yang menilai, yang jelas saya sangat berharap masyarakat tetap damai dalam perbedaan ", pungkas Ustad Rukiat.

( Soleh )